RSS

mkala demam tifoid



KATA PENGANTAR

Assalamu Alaikum Wr.Wb.
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME, karena atas limpahan rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat waktu.Dengan adanya makalah ini, diharapkan dapat berguna bagi para pembaca dalam menambah pengetahuan kasus kesehatan utamanya masalah disentri.


Akhirnya ucapan terima kasih yang tak terhingga senantiasa penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sekian Wabillahi Taufik Walhidayah, Assalamu Alaikum Wr. Wb.

                                                          

Parepare, 13  November 2011
                  


                                                                                                    Penulis



DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR ........................................................................................... 1

DAFTAR ISI........................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG ......................................................................... 3
C. TUJUAN .............................................................................................. 3

BAB II PEMBAHASAN
I.   DEFENISI............................................................................................ 4
II.  TAHAP PREPATOGENESIS............................................................ 4
III. TAHAP PATOGENESIS .................................................................. 5
IV. PENGOBATAN.................................................................................. 7

BAB III SIMPULAN ............................................................................................ 8

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 9



BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
Seiring perkembangan zaman,prevalensi terjadinya suatu penyakit semakin meningkat,ini diakibatkan oleh lingkungan yang semakin memburuk akibat ulah manusia sendiri,begitu juga dengan gaya hidup yang menjadi budaya bagi masyarakat untuk tetap eksis di tengah status sosial yang ada,sehingga pola hidup serta gaya hidup sehat menjadi kurang diperhatikan.
Dalam makalah ini akan dibahas salah satu penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat,dimulai dari tahap prepatogenisnya serta tahap patogenesis dari penyakit tersebut.Ini menjadi acuan untuk kita lebih mengenal masalah penyakit tersebut.

B.  Tujuan
Untuk  mengetahui defenisi penyakit demam tifoid,serta tahap prepatogenesisnya dan patogenesisnya.

BAB II
PEMBAHASAN

                 I.            DEFENISI
        Demam tifoid  (tifus abdominalis,enteric fever) adalah infeksi akut yang biasanya terdapat pada saluran pencernaan dengan gejala demam yang lebih 7 hari,gangguan pada saluran pencernaan dengan atau tanpa gangguan kesadaran.
Deman tifoid desebabkan oleh salmonella typhi (S.thypi),basil gram negatif,berflagel,dan tidak berspora.S.typhi memiliki 3 macam antigen yaitu antigen O (somatik berupa kompleks polisakarida),antigen H (flagel),dan antigen Vi.Dalam serum penderita demam tifoid akan terbentuk antibodi terhadap ketiga macam antigen tersebut.


              II.            TAHAP PREPATOGENESIS
       Pada tahap ini individu (host) berada dalam keadaan normal atau masih sehat,tapi telah terjadi interaksi antara host dan agent namun tanda dan gejala belum nampak.
       Penyakit akan berlanjut apabila daya tahan tubuh (sistem imun seseorang) menurun serta lingkungan yang tidak kondusif.Namun apabila sistem imun seseorang baik maka penyakit akan berakhir dan individu tetap dalam keadaan sehat.

           III.            TAHAP PATOGENESIS

1.      Tahap inkubasi
Gejala klinis demam tifoid pada anak biasanya lebih rin gan jika dibandingkan dengan penderita dewasa.Masa Inkubasi rata-rata 10-14 hari.

2.      Tahap penyakit dini
Selama masa inkubasi akan ditemukan gejala prodromal berupa :
·         Tidak enak badan
·         Lemas dan lesu
·         Nyeri kepala
·         Pusing
·         Dan tidak bersemangat

3.      Tahap penyakit lanjut
Gejala-gejala klinis berupa :
·         Demam yang berlangsung selama 3 minggu.Bersifat febrisremiten dan suhu tidak tinggi.Selama minggu pertama,suhu tubuh berangsur-angsur meningkat setiap hari,biasanya menurun pada pagi hari dan ,meningkat pada sore hari.Pada minggu kedua penderita terus berada dalam keadaan demam.Dalam minggu ketiga suhu badan berangsur-angsur turun dan normal kembali pada akhir minggu ketiga.
·         Gangguan saluran pencernaan
·         Gangguan kesadaran,dimana kesadaran penderita menurun walaupun tidak sebarapa lama yaitu apatis sampai somnolen.
·         Disamping gejala-gejala yang biasa ditemukan tersebut kadang-kadang ditemukan pula gejala lain berupa roseola pada punggung dan ekstremitas dan bradikardia pada anak besar.

4.      Tahap penyakit akhir
       Setelah penderita terjangkit penyakit demam tyfoid ini dan berlangsung selama 3 minggu,kemudian dalam minggu ketiga suhu badan berangsur-angsur turun dan normal kembali pada akhir minggu ketiga.
       Dan saat itu penderita dikatakan normal kembali atau sehat.Namun penderita dalam status karier dimana penderita akan mengalami relaps.Relaps atau kambuh merupakan keadaan berulangnya gejala penyakit tifus abdominalis,akan tetapi berlangsung lebih ringan dan lebih singkat.Biasanya terjadi dalam minggu ketiga setelah suhu badan normal kembali.


           IV.            PENGOBATAN
a.       Medikamentosa
1)      Antibiotik
ü  Kloramfenikol
ü  Amoksisilin
ü  Kotrimoksazol
ü  Seftriakson
ü  Sefiksim
2)      Kortikosteroid diberikan pada kasusu berat dengan gangguan kesadaran.
ü  Deksametason
3)      Antipiretik
b.      Suportif
1)      Tirah baring
2)      Isolasi yang memadai
3)      Kebutuhan cairan dan kalori yang cukup
4)      Diet rendah dan mudah dicerna


BAB III
SIMPULAN

Penyakit demam tifoid adalah penyakit yang sering diderita oleh kebanyakan orang meski gejalanya yang tergolong ringan namun gejala lanjutan dari penyakit ini sangat berbahaya,karena penyakit ini dapat mengakibatkan penderita dalam status karier.Oleh karenanya kita harus bisa mencegah pemyakit ini sedini mungkin  atau melakukan pengobatan seperti yang telah diuraikan diatas.


DAFTAR PUSTAKA

Hasan R.Buku kuliah Ilmu Kesehatan Anak.Infeksi Tropik.Jakarta : FK UI,1985

Brusch JL.Typhoid Fever.www.emedicine.com diakses pada tanggal 7 Desember 2011.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar